Ketika TV menayangkan berita Jaksa menuntut Nazaruddin tujuh tahun penjara dan denda tigaratus juta, Dullah berulang-ulang menyatakan rasa iba dan simpati. Bukan karena membenarkan tindakan korupsi, melainkan kasihan karena Nazaruddin jelas-jelas dikorban sebagai kambing hitam.
Sufi tua yang melihat Dullah mendecakkan mulut berkali-kali menyela,"Kesalahan Nazaruddin itu cuma satu."
"Cuma satu?" sergah Dullah heran,"Apa itu pakde?"
"Dia bukan kader aktivis Mahasiswa Eslam. Itu yang bikin dia masuk bui."
"Oo gitu ya?" gumam Dullah heran,"Kok bisa seperti itu?"
"Ya gak tahu, yang pasti semua elit kader aktivis Mahasiswa Eslam yang tersangkut masalah apa pun, termasuk korupsi dalam kaitan dengan Wisma Atlet dan Hambalang bebas merdeka, bahkan pemalsuan dokumen negara, perampokan bank, penipuan data pemilu dan lain-lain akan bebas merdeka dari jangkauan hukum. Bahkan yg sudah jelas-2 korupsi dana Rp 40 miliar, bisa bebas cukup dengan mengembalikan dana korupnya," kata Sufi tua menjelaskan.
"Woo gitu ya?" Dullah manggut-manggut,"Berarti mereka itu sama dengan Nabi-nabi ya?"
"Ya karena mereka "pejuang" Eslam, maka semua maksum seperti Nabi-nabi..."
Sufi tua yang melihat Dullah mendecakkan mulut berkali-kali menyela,"Kesalahan Nazaruddin itu cuma satu."
"Cuma satu?" sergah Dullah heran,"Apa itu pakde?"
"Dia bukan kader aktivis Mahasiswa Eslam. Itu yang bikin dia masuk bui."
"Oo gitu ya?" gumam Dullah heran,"Kok bisa seperti itu?"
"Ya gak tahu, yang pasti semua elit kader aktivis Mahasiswa Eslam yang tersangkut masalah apa pun, termasuk korupsi dalam kaitan dengan Wisma Atlet dan Hambalang bebas merdeka, bahkan pemalsuan dokumen negara, perampokan bank, penipuan data pemilu dan lain-lain akan bebas merdeka dari jangkauan hukum. Bahkan yg sudah jelas-2 korupsi dana Rp 40 miliar, bisa bebas cukup dengan mengembalikan dana korupnya," kata Sufi tua menjelaskan.
"Woo gitu ya?" Dullah manggut-manggut,"Berarti mereka itu sama dengan Nabi-nabi ya?"
"Ya karena mereka "pejuang" Eslam, maka semua maksum seperti Nabi-nabi..."
You have read this article with the title Kesalahan Nazaruddin Hanya Satu. You can bookmark this page URL http://khagussunyoto.blogspot.com/2012/10/kesalahan-nazaruddin-hanya-satu.html. Thanks!
No comment for "Kesalahan Nazaruddin Hanya Satu"
Post a Comment